Pandangan Cinta
bismillah,
Suatu malam, selepas isya..
Anak: Bu Ibu, tadi di sekolah aku dan teman-teman lain membahas soal cinta. Kata mereka cinta itu buta.
Ibu: Hm?
Anak: Aku ngga banyak bicara sih cuma menyimak. Tapi aku masih bingung dengan pernyataan bahwa cinta itu buta.
Ibu: Cin...
Ayah tiba-tiba membuka pintu kamar lalu angkat bicara
Ayah: Cinta memang buta Nak,
Ibu: Mana ada cinta buta, Ay
Ayah pun mulai menyimak dan ikut duduk bersama di sofa
Anak: Yang ada apa Bu?
Ibu: Cinta yang sesungguhnya itu memiliki pandangan. Cinta itu melihat Nak.
Ayah: Jadi selama ini, I? Coba jelaskan yang mana! #ayahpurapurasewot
Anak: Iya Bu, apa yang Ibu lihat dari Ayah? Karena Ayah cakep?
Ibu: Iya Nak, benar sekali...
Anak & Ayah : ... #menunggu
Ibu: Dalam cinta, mata hati kita harus mampu melihat keindahan, yang terpancar dari keteguhan iman. Pandangan cinta itu bukan kegelapan hingga iya buta, melainkan ketaqwaan hingga iya nyata dan setia, Nak. Kita belajar itu dari Rabb kita, bahwa Rabb mencintai hambanya bukan karena rupa, jabatan dan harta, tetapi taqwa. Iya benar, Ibu melihat Ayahmu karena cakep hatinya Nak.
Anak: Hooo..
Ayah: Semacam pernyataan cinta ya, I ;p
Ibu: heuuu
Anak: Ayah sendiri kenapa bilang cinta itu buta? Aku setuju sama Ibu deh,
Ayah: O, ya iya buta, justru harus buta.
Anak & Ibu : ... #menunggu
Ayah: Harus, karena dengan cinta kita berharap mata ini tidak akan melihat kemana-mana kecuali pada cinta yang kita tuju. Mencintai Allah, berarti dengan cinta itu kita buta kepada selain Allah, tujuan kita hanya Allah, keindahan dunia benar-benar hanya sekedar permainan dan senda gurau belaka yang tidak akan pernah mampu memalingkan sujud kita sedetikpun pada Allah, Nak. Mencintai Ibumu pun begitu.
Anak: bagaimana Yah?
Ayah: Tidak melihat keindahan yang lebih elok daripada yang dipancarkan Ibumu.
Ibu: Haha, bagus bagus Ay B-)
Anak: Yah, Bu, ini di luar domain aku hahahhaa. Atau, aku boleh pacaran ga? #sambilkabur
Ayah Ibu: Eeeee??!
Cinta Allah adalah cinta yang nyata.
Kalau kita mencintai seseorang, bukankah kita berharap perasaan yang sama darinya kepada kita bahkan lebih hebat?
Allah akan memberikan kita cinta itu. Cinta yang lebih hebat daripada cinta manusia yang kita harapkan.
Murnikanlah, jika keindahan dunia ini memalingkan upaya cinta kita pada Allah, tinggalkanlah. Jika keindahan dunia ini membuat upaya kita mencintai Allah bertambah-tambah, lanjutkanlah.
Rabb, teguhkan kami di jalanMu
Suatu malam, selepas isya..
Anak: Bu Ibu, tadi di sekolah aku dan teman-teman lain membahas soal cinta. Kata mereka cinta itu buta.
Ibu: Hm?
Anak: Aku ngga banyak bicara sih cuma menyimak. Tapi aku masih bingung dengan pernyataan bahwa cinta itu buta.
Ibu: Cin...
Ayah tiba-tiba membuka pintu kamar lalu angkat bicara
Ayah: Cinta memang buta Nak,
Ibu: Mana ada cinta buta, Ay
Ayah pun mulai menyimak dan ikut duduk bersama di sofa
Anak: Yang ada apa Bu?
Ibu: Cinta yang sesungguhnya itu memiliki pandangan. Cinta itu melihat Nak.
Ayah: Jadi selama ini, I? Coba jelaskan yang mana! #ayahpurapurasewot
Anak: Iya Bu, apa yang Ibu lihat dari Ayah? Karena Ayah cakep?
Ibu: Iya Nak, benar sekali...
Anak & Ayah : ... #menunggu
Ibu: Dalam cinta, mata hati kita harus mampu melihat keindahan, yang terpancar dari keteguhan iman. Pandangan cinta itu bukan kegelapan hingga iya buta, melainkan ketaqwaan hingga iya nyata dan setia, Nak. Kita belajar itu dari Rabb kita, bahwa Rabb mencintai hambanya bukan karena rupa, jabatan dan harta, tetapi taqwa. Iya benar, Ibu melihat Ayahmu karena cakep hatinya Nak.
Anak: Hooo..
Ayah: Semacam pernyataan cinta ya, I ;p
Ibu: heuuu
Anak: Ayah sendiri kenapa bilang cinta itu buta? Aku setuju sama Ibu deh,
Ayah: O, ya iya buta, justru harus buta.
Anak & Ibu : ... #menunggu
Ayah: Harus, karena dengan cinta kita berharap mata ini tidak akan melihat kemana-mana kecuali pada cinta yang kita tuju. Mencintai Allah, berarti dengan cinta itu kita buta kepada selain Allah, tujuan kita hanya Allah, keindahan dunia benar-benar hanya sekedar permainan dan senda gurau belaka yang tidak akan pernah mampu memalingkan sujud kita sedetikpun pada Allah, Nak. Mencintai Ibumu pun begitu.
Anak: bagaimana Yah?
Ayah: Tidak melihat keindahan yang lebih elok daripada yang dipancarkan Ibumu.
Ibu: Haha, bagus bagus Ay B-)
Anak: Yah, Bu, ini di luar domain aku hahahhaa. Atau, aku boleh pacaran ga? #sambilkabur
Ayah Ibu: Eeeee??!
Cinta Allah adalah cinta yang nyata.
Kalau kita mencintai seseorang, bukankah kita berharap perasaan yang sama darinya kepada kita bahkan lebih hebat?
Allah akan memberikan kita cinta itu. Cinta yang lebih hebat daripada cinta manusia yang kita harapkan.
Murnikanlah, jika keindahan dunia ini memalingkan upaya cinta kita pada Allah, tinggalkanlah. Jika keindahan dunia ini membuat upaya kita mencintai Allah bertambah-tambah, lanjutkanlah.
Rabb, teguhkan kami di jalanMu
Pandangan Cinta
Reviewed by Kisah Fajr
on
Maret 28, 2016
Rating: 5