Harusnya Aku!
Bismillah...
Komentar ini sungguh jadi trigger buat saya.
Btw, nama komentatornya seperti jebakan ya?! Terima kasih loh, untuk ini :p. Kesannya kayak saya lagi marketing blog sendiri wkwk.
Nama itu, bikin saya senyam-senyum sendiri. Mengenang nama "mentari pagi". Ketika saya memutuskan mengganti nama blog, tapi tentu saja tidak semudah itu menghapus nama pena yang melekat di ingatan kakak-kakak yang membersamai saya selama masa-masa sarjana saya. Masa labil galau yang sampai umur segini pun masih saya nikmati. Saya sendiri masih ngeh kalau ada yang sebut-sebut mentari pagi. Jadi geer sendiri. Geer; sibuk dengan pikiran senang sendiri padahal orang yang menyebutkan nama itu kadang ga tahu sama sekali maknanya bagi saya. Lucu aja.
Terima kasih mengingatkan kembali.
Terima kasih memanggil jari-jari ini untuk kembali bercerita. Menata kata yang berserak ria di dunia imajinasi.
Ah, jangankan kamu, saya saja rindu! Harusnya saya yang merindu dengan segenap aktivitas yang menenangkan jiwa. Harusnya saya yang rindu karena saya yang butuh. Harusnya saya yang merindu sebab dari sana mula hati yang belajar lebih bijaksana :")
Hm, sampai hari ini pun saya memang rindu, sama seperti kamu.
Lantas kalau kamu, kenapa rindu?
Tidak ada komentar: