Super Girl (2)

Bismillah,

-- 2 tahun kemudian

(cepet bener neng, baru juga satu chapter. baca aja udeeh~ Excluded Comment)

Dua belas tahun aku hidup bersama kekuatanku dan aku merasa aman bahagia dan sehat sentosa. Tapi tadi malam aku secara sengaja mendengar percakapan Bapak Ibuk. Keduanya sepakat akan mendaftarkanku ke pondok pesantren.

Hm, menarik. Tidak masalah selama aku bersama kekuatanku.

Keesokan harinya, berangkatlah kami ke pondok yang didiskusikan orang tuaku semalam.

Hm, bangunan tua. Tapi boleh juga...

Aku mengikuti test a, b, c, d la la la. Tentu saja lancar. Aku kan Super Girl! ;))

"Selamat, Pak, Bu. Anak Bapak dan Ibu kami terima menjadi bagian dari keluarga pondok ini" Ucap Bu Guru yang menemaniku ujian macam-macam
"Ini buku peraturan pondok pesantren kami, silakan" Lanjutnya.
"Terima kasih Ustadzah" Balas Ibuk sambil tersenyum

Ibuk menerima buku kecil itu, aku memintanya dari Ibuk

=========================
Peraturan Asrama Pondok Pesantren X
  - ...
  - Santri dilarang membawa alat elektronik
  - Santri tidak diperkenankan menggunakan kain bergambar hewan, manusia maupun membawa boneka dan mainan serupa
  - ...
  - Waktu kunjungan dan keluar asrama hanya satu kali dalam sebulan. Santri yang menggunakan kesempatan kunjungan maupun keluar asrama lebih dari waktu yang ditentukan, tidak diperkenankan menggunakan kesempatan keluarnya tiga bulan berturut-turut
  - ...
=========================

Ap, apa?!
Ini sih kacau banget!
Aku tidak mungkin bertahan tanpa kekuatanku!
Eddy Super Girl akan lemah kalau begini ceritanya. Aku tidak mau masuk pondok